Minggu, 26 Maret 2017

Review Novel Tentang Kamu








Novel ini bercerita tentang pengacara Indoneisa berna aZaman Zulkarnaen yang bekerja di salah satu firma hukum terkenal di Inggris yang bernama Thompson & Co. Dia diminta untuk menyelesaikan harta warisan seorang wanita tua asal Indonesia yang bernama Sri Ningsih. Sri Ningsih ini sudah meninggal di Paris. Zaman menyelesaikan kasus ini dengan memulai membaca buku diary milik Sri Ningsih yang terdiri dari 5 Juz yaitu Tentang Kesabaran, Tentang Persahabatan,, Tentang Keteguhan Hati, Tentang Cinta dan yang kelima Tentang Memeluk Rasa Sakit.

Dari bagian-bagian yang ada pada buku diary Sri Ningsih menceritakan kehidupannya dari semasa kecil hingga tua. Menarik memang cerita ini kenapa Sri Ningsih mempunyai harta warisan yang jumlahnya besar karena dia memiliki 1% saham salah satu perusahaan di Inggris. Tidak mudah memang menjadi Sri Ningsih dalam novel ini karena untuk dia saja tidak memperdulikan sahamnya yang jumlahnya sangat besar itu. Bahkan hidupnya mengalami jatuh bangun sehingga memiliki pesan yang sangat baik.

Saat kecil Sri Ningsih sudah ditinggalkan oleh ibunya, ibunya meninggal setelah melahirkan dia. Kemudian ayah Sri Ningsih menikah lagi dan memiliki seorang anak bernamaTillamuta saat itu dia hidup di pulau kecil dan ayahnya pun bisa dikatakan sukses. Namun di kehidupan yang sudah membaik ayahnya pun meninggal. Saat ayahnya meninggal hidupnya tidaklah bahagia karena ibu tirinya selalu menyalahkannya sebagai penyebab meninggalnya ayahnya. Dan sampai suatu hari rumahnya pun kebakaran , ibu tirinya tidak bisa diselamatkan. Tinggalah dia dan adiknya Tillamuta.
Setelah kejadian itu Sri dan adiknya pergi ke pesantren teman ayahnya, untuk menuntut ilmu disana. Di pesentren sri tumbuh menjadi wanita yang cerdas, dia juga memiliki 2 sahabat baik. Singkat cerita salah satu sahabat baiknya menghianati persahabatan mereka hanya karena rasa dendam.  Dan sahabatnya itu bagaikan “hantu” yang membuatnya takut sampai sampai dia harus pergi ke Jakarta.

Di Jakarta Sri mulai membuka usaha dari menjaga took, menjual nasi goring, menyewakan mobil untuk para turis, dan sampai-sampai memiliki sebuah pabrik sabun. Namun usahanya tidak semulus yang kita bayangkan, setiap usahanya sudah mulai baik ada saja ujian dalam membangun usaha itu namun Sri bukanlah orang yang mudah menyerah dia selalu bangkit dalam setiap keterpurukan yang dihadapi. Sampai suatu hari tanpa alas an yang jelas dia meninggalkan pabrik sabun yang dimilikinya, dia menjual pabrik itu. Dia pun pergi ke London.

Di London dia menjadi supir bus dengan rute yang cukup sibuk. Dari menjadi supir bus itu dia mengenal sebuah cinta yang datang dari laki-laki turki. Dia menikah dengan laki-laki turki itu. Bahagia pernikahan itu namun banyak duka di dalamnya yaitu saat hamil anak pertama Sri keguguran, saat hamil anak kedua anaknya lahir ke dunia namun hanya beberapa menit saja anaknya pun meninggal. Sri sangat terpukul sekali dengan kejadian itu. Dan yang membuat Sri terpukul adalah kematian suaminya. 

Sampai-sampai suatu hari dia pergi meninggalkan Inggris dan dia Tinggal di Paris, dia tinggal di salah satu Panti disana, bahagia hidupnya karena dia menjadi guru menari hingga bisa berkeliling dunia. Dan sampai akhirnya dia meninggal di Paris.

Harta warisan yang dia miliki dia berikan kepada orang-orang yang berjasa dalam hidupnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar